Artikel keren lainnya:
http://navya07.blogspot.com
By NANIEK WINDA
* Shehrazat masih belum mau pulang ke rumah dia memandang lepas di tepi
Bhosporus, di sisi lain Fusun yang sedang bersama teman”nya di penjara
sedang menimang bayi temannya, meninabobokkannya sambil bersedih,
sementara Nadide menemui Burcu dan Buket yang sedang teringat ibu mereka
di kamar, Nadide memberikan ciuman selamat malam pada kedua cucunya
lalu mengantarnya tidur
* Nadide kembali ke kamarnya, di sana ia mendapati Burhan sedang
menangis sedih, dia memeluk dan meletakkan kepalanya di bahu suaminya,
sementara Shehrazat sudah di depan rumah, dia nampak ragu untuk masuk
rumah, dia memandangi rumahnya dari teras
* Sebelum tidur Bennu menceritakan masalah Onur dan Shehrazat pada
Kareem, Kareem yang tidak tahu apa” nampak heran dengan ulah sahabatnya
itu, di sisi lain Shehrazat sudah masuk rumah, dia mengambil bantal di
kamarnya dan pamit akan tidur dengan Kaan malam ini, Onur mempertanyakan
kekonyolan ini, dia minta maaf pada Shehrazat dan mengajaknya bicara,
namun Shehrazat belum mau membahas apapun malam ini, akhirnya Onur yang
mengalah dia meraih bantal di tangan istrinya dan dia yang tidur di
bawah, Onur terbaring di sofa sambil merenung, suara hatinya berbicara
menyatakan betapa cintanya dia pada Shehrazat, sementara di kamar
Shehrazat menangis pilu
* Keesokan paginya Shehrazat sudah berada di kantor dan meminta sesuatu
pada Ghani, ta lama Burhan datang dan merekapun berbincang berdua dengan
serius, sedang di Binyapi Eda berbincang dengan Nurhayat terkait
proyeknya bersama Tuan Burhan dan Ozcan, Nurhayat memberitahukan jika
hari ini dia ada pertemuan dg Tuan Burhan dan Onur, Eda nampak terkejut
dan bingung
* Bennu sedang mengunjungi ibu Sheval, Bennu menanyakan ttg Emine ibu
kandung Kareem, kemudian Kareem datang, seprtinya mereka mengatakan pada
ibunya akan memberikan nama Deniz Inceoglu pada anak mereka #CMIIW,
Sheval terlihat senang, di sisi lain Burhan menemui Onur yang sedang
memeriksa berkas” di ruangannya, nampaknya mereka akan rapat terkait
proyek kerjasama Burhan dg Binyapi, Nurhayat mengatakan pada Onur jika
Eda sedang tidak ada di kantor, Onur segera menelpon Eda dan menanyakan
keberadaannya, Eda yg sedang berjalan di sebuah keramaian beralasan
sedang perada di proyek karena ada suatu masalah, dia minta maaf karena
tidak ikut rapat, Onur yang sedikit kesal segera menutup telponnya
* Burhan sedikit menceritakan masalah Fusun pada Onur, di sisi lain
Bennu an Kareem sedang di sebuah Cafe mereka membicarakan ttg ibu Sheval
dan Burak, sedangkan Sezen dan Burak sedang jalan”, ta sengaja dia
bertemu dg Kareem di Cafe itu, mereka nampak senang, tapi suasana nampak
kaku ketika Bennu kembali dari toilet, suasana mencair ketika mereka
membahas nama untuk anak mereka Sureyya Deniz jika perempuan atau Yusuf
Deniz jika laki”
* Ali Kemal yang sedang bersama pengacaranya bertemu dg Ahu di
pengadilan dalam sidang perceraian mereka, Ahu nampak bersandiwara di
depan hakim, dia menangis saat memberikan keterangan, Ali Kemal nampak
menyangkal dan dibantu pengacaranya, sementara Eda tersenyum licik dari
kejauhan melihat Burhan yang keluar dari pelataran Binyapi
* Onur menelpon Kaan yang ada d rumah menanyakan ibunya, tepat saat itu
Eda masuk ruangan Onur, mereka berbincang sebentar masalah pekerjaan Eda
sempat menanyakan kabar Shehrazat pada Onur dan tersenyum sinis
mendengar jawaban Onur yang hanya singkat” padanya, sementara Shehrazat
berjalan sendiri menyusuri dermaga
* Ali Kemal sudah tiba d rumah dia menceritakan hasil sidangnya pada
ayah dan ibunya yang saat itu sedang bersantai di ruang tamu, Burhan
terlihat terkejut begitupula Nadide, Burhan nampak juga marah pada Ali
Kemal, sepeninggal Ali Kemal Burhan dan Nadide juga terlihat sedikit
berdebat
* Malamnya di kantor Shehrazat, Hunner sedang bersiap” utk pulang, Ghani
menanyakan kabar ibunya, Hunner menjawabnya singkat sambil berkemas,
tepat saat itu Onur datang dan menanyakan Shehrazat, Hunner menjawab
jika Shehrazat tidak berada di kantor sejak tadi, kemudian Onurpun pamit
* Burhan menemui Ali Kemal yang melamun di kamarnya,dan mengajaknya
bicara, sementara Shehrazat sedang sendiri di Cafe, Kaan menelponnya
menanyakan keberadaannya, Shehrazat mengatakan jika dia masih ada
pekerjaan dan tidak akan pulang malam ini, dia meminta Kaan tidak
mengkhawatirkan dirinya dan segera menghabiskan makan malamnya, besok
mereka akan bicara, setelah menutup telponnya Shehrazat langsung
mematikan ponselnya, Onur yang saat itu berada disamping Kaan segera
menelpon istrinya setelah Kaan mengatakan jika ibunya tidak pulang malam
ini, tapi sayang ponsel Shehrazat sudah tidak aktif
* Semih berjalan menuju Cafe tempatnya bekerja, beberapa preman
menghadangnya, mereka nampak berdebat sebelum salah satu dari mereka
menikamnya lalu kabur, teeman” bandnya d Cafe menantikan kehadiran
Semih, sementara Sherazat yang masih galau berjalan menyusuri jalanan
malam
* Bennu menyiapkan makan malam, Kareem membahas ttg Sezen dan Burak,
mereka juga menyebut nama Mellek, tepat saat itu Mellek datang, Bennu
terlihat bingung lalu dia mengatakan jika mereka mengundang makan malam
Burak dan Sezen, Mellek nampak kecewa dan marah lalu pergi, di jalan
Mellek sempat menoleh ke arah Burak dan Sezen yang memasuki halamn rmah
Bennu,sepeninggal Mellek Kareem dan Bennu nampak berdebat sebelum
akhirnya Burak dan Sezen masuk, Sezen membawakan kakak iparnya sebuket
bunga sedang Burak membawakan minuman
* Fusun menangis melihat tayangan film di TV ttg seorang ibu dan
anaknya, seorang teman menghiburnya Fusun mencurahkan semua isi hatinya
BACA JUGA
BACA JUGA SINOPSIS LAINNYA