Artikel keren lainnya:
http://navya07.blogspot.com
Sinopsis Mahaputra Episode 193 (Tayang 21 April 2014 On Sony TV)
Di acara pernikahan Chakrapani, Pratap dan Ajabde sama sama meraih
kalung dari tangan nenek Sobagyawaty, Ajabde memberikan kalung itu pada
Pandit, kemudian Pandit memulai acaranya, Pandit kembali bertanya ”di
mana cincin pengantin pria? semua orang mengatakan “Amma?
Jalim
menemui Gohar dan bertanya “apa yang kau lakukan di sini? gohar
mengatakan “pergilah, kemarin Anda telah menuduh saya sebagai pembunuh,
Jalim mengatakan “sekarang saya akan melakukan apa pun yang Anda
katakan, Gohar mengatakan “saya merasa tersiksa di sini karena tidak ada
orang yang mau belajar tari dari saya, Jalim mengatakan “saya akan
meminta Mamrat tentang hal itu dan mengatur sebuah pertunjukan tari
untuk Anda, kemudian Jalim pergi, Gohar tersenyum melihatnya,
Pandit mulai melakukan pernikahan, Ajabde dan Phool sama sama berpikir
tentang Pratap, Hansa memanggil Ajabde dan mengatakan “coba cek kalung
itu, apakah itu pecah atau tidak, Ajabde memeriksanya, Ajabde mengatakan
“tidak ibu, Hansa mengatakan “apakah kau telah melihat bahwa kalung mu
ada di leher Pratap, apakah kau benar-benar menyukai Pratap? Ajabde
terkejut dan bertanya “apa ???
Panditi meminta pengantin untuk
mengelilingi api suci, Phool lagi lagi memikirkan tentang Pratap,
kemudian Pratap datang ke dekat Phool dan mengatakan kepadanya
“pernikahan sedang terjadi di sini, Hansa mengkhayal kalau Ajabde dan
Pratap yang sedang melangsungkan pernikahan, Phool juga melihat kalau
dia dan Pratap yang sedang menikah, Phool berjalan kearah Ajabde dan
berkata “ayo, ikut dengan ku, aku ingin bicara secara pribadi dengan mu,
kemudian Ajabde dan Phool pergi, Pratap melihat mereka, Pratap
menghentikan mereka dan menertawakan mereka, Phool berkata pada Ajabde “
kita akan pergi nanti,
Ritual selanjnya dimulia,
Sobhagywati tidak dapat menaruh tangannya ke kund Hawan, kemudian Ajabde
membantunya, Pratap terkesan dengan Ajabde, Pandit mengatakan “gadisnya
harus menaruh tangannya di depan Agni, Phool meletakkan tangannya
lurus, melihat itu teman teman Pratap menertawakannya,
Phool menjadi sangat malu, Pandit mengatakan “sekarang pengantin
wanita dan pengantin pria membungkuk dan mengambil berkah dari sesepuh
mereka,
Phool bergerak untuk mengambil berkah, melihat itu Ajabde
bertanya “apa yang kau lakukan? Pratap dan teman temannya kembali
menertawakan Phool, Phool pergi dari sana dan mencuci wajahnya kemudian
dia melihat Pratap datang dan memberikan handuk, Phool mengatakan “dulu
kau membuat ku menangis, sekarang kau datang ke sini untuk memberikan
handuk, pelayan mengatakan “apakah ada sesuatu yang salah terjadi
padaku, ternyata yang dia lihat Pratap adalah seorang pelayan, Phool
merasa malu,
Gohar datang ke depan kamar Phool bersama dengan
Rao Surtan, tiba tiba Gohar melihat Pratap, Rao Surtan bersembunyi
ketika melihat Pratap, Phool bertanya “apa yang kau lakukan disini,
kemudian Phool pergi, Pratap juga pergi, ketika Pratap pergi, Rao Surtan
bergerak, Pratap berbalik dan bertanya pada Gohar “apakah Anda melihat
seseorang ada di sana? Gohar mengatakan “Ya, saya juga berpikir seperti
itu, Rao Surtan pergi dari sana, Pratap dan Gohar bergerak ke arah
jendela, Gohar berkata “saya pikir itu hanya jendela,
Hansa
membawa Ajabde ke kamarnya, dia bertanya tentang Pratap dan
pernikahannya, Hansa mengatakan “kau telah mengatakan bahwa kalung mu
hilang dalam air yang mengalir, maka bagaimana dia pergi ke Pratap, Ajab
mengatakan “jangan berimpi seperti itu ibu, tidak ada hunbungan antara
kami, lupakanlah semuanya, Hansa mengatakan “hanya sekali saja, lihat
diri Anda dari mata saya, kau adalah orang yang baik, Ajabde mengatakan
“tidak bu, Hansa mengatakan “mengapa tidak? mengapa kau lari dari masa
depan mu? Kau berpikir bahwa itu tidak akan benar terjadi, itulah
sebabnya mengapa kau tidak percaya pada ibu, Jika kau tidak ingin
mendengar ibu, tapi coba dengarkan dari diri mu sendiri, kemudian kau
akan melihat untuk menyelesaikan mimpi ku,
BACA JUGA
BACA JUGA SINOPSIS LAINNYA