Artikel keren lainnya:
http://navya07.blogspot.com
Sinopsis Mahaputra Episode 176 (Tayang 20 Maret 2014 On Sony TV)
Di Delhi, karena marah Jalal mencoba untuk menghancurkan lukisannya bersama dengan Pratap, tapi Pratap menghentikannya, Jalal menoleh kearahnya, Pratap mengatakan “bagaimana bisa Anda ingin menghancurkannya,
itu adalah kenangan yang terbaik, Jalal mengatakan “tidak, itu bukanlah
kenangan terbaik, saya tidak bisa melanggar sumpah ayahku, Jalal juga
mengatakan “jangan mencoba mempengaruhiku demi persahabatan, Pratap
mengatakan “Anda tidak ingin mengambil dukungan ku, teman ku, kita telah
bersama-sama saat mengunjungi Meera Bai, Jalal menangis, kemudian Jalal
mengatakan “semua itu tidak benar, Pratap mengatakan “saya tahu mengapa
Anda tidak ingin menjadi teman saya, karena Anda ingin menguasai
seluruh Hindustan, Jalal mengatakan “Ya, mulai sekarang kita adalah
musuh, kemudian Jalal merobek lukisan itu menjadi dua bagian,
Di
Bijolia, Pratap sedang berdoa, kemudian dia bersiap siap pergi untuk
mandi, tiba tiba dia mendengar suara, dia berkata “siapa yang telah
bangun pagi pagi begini, kemudian Ajabde muncul dari belakangnya, Pratap
berteriak, Ajabde memintanya diam, Pratap bertanya “mengapa Anda bangun
pagi-pagi, Ajabde mengatakan “saya selalu bangun pagi-pagi, Ajabde juga
mengajukan pertanyaan yang sama dan Pratap juga memberikan jawaban yang
sama, disisi lain, Jalim mencoba untuk tidur tapi dia tidak bisa tidur
karena panas, dan Phool juga bangun, dia sangat berisik, dari luar
Pratap mendengarkan Phool, tak lama Ajabde datang dan memberitahu Pratap
jalan, dikamarnya Jalim sedang tidur, tiba tiba dia melihat bayangan
seseorang dan dia mencoba mencari tahu siapa itu,
Dikuil,
Paratp sedang berdoa, Ajabde memberitahunya untuk meletakkan bunga di
depan dewa Ganesha, disisi lain, Jalim masih mencari tahu orang itu, tak
lama Jalim melihat Pratap dan dia menangkap Pratap, tapi Pratap
mengalahkannya, Pratap
mengatakan “jika Anda datang dengan cara seperti itu, maka saya akan
memukul Anda setiap kali, kemudian Pratap pergi meninggalkannya,
Pratap berjalan kekamarnya, seseorang mengikutinya dari belakang,
dikamarnya, Pratap sedang berlatih, tiba tiba dia melihat ada seseorang
di kamarnya, Pratap mencari tahu dengan membawa belati, orang itu
menghampiri Pratap dari belakang, Pratap ingin menyerangnya, kemudian
dia membuka penutup wajahnya, dan mengatakan “saya Chakrapani, Pratap
mengatakan “bagaimana mungkin Anda datang ke kamar saya dengan cara itu,
Chakrapani mengatakan “selamatkan saya, pernikahan saya akan diadakan,
tolong selamatkan saya, Pratap malah tertawa pada Chakrapani, Chakrapani
mengatakan “orang tua pengantin wanita adalah dari Bijolia,
Dikuil, Ajabde sedang menyanyi, dikamarnya, Pratap mendenranya, Pratap
mengatakan “wow dia bernyanyi sama seperti ibu saya, kemudian Chakrapani
dan Pratap pergi untuk melihat siapa yang menyanyikan lagu itu, Pratap
dan Chakrapani tersenyum melihatnya, semua orang bangun, dan mendengar
nyanyian Ajabde, Chakrapani mengatakan “seorang pelayan menyanyi dengan
suara yang sangat manis, Pratap mengatakan “dia bukan seorang pelayan,
dia putrid di Bijolia ini, kemudian Ajabde pergi, Pratap dan Chakrapani
mengikutinya, Pratap menangis mendengar lagu Ajabde, Chakrapani bertanya
“apa yang terjadi teman ku, Pratap mengatakan “lagu ini mengingatkan ku
pada Meera Bai dan teman ku,
Di Delhi, Jalal masih teringat akan Pratap, dia terlihat sangat marah, Jalal mengatakan “hari ini saya akan berlatih pedang,
DAFTAR SINOPSIS AHOKA ANTV
