Sinopsis Mahaputra Episode 99 (Tayang 7 November 2013 On Sony TV)

Artikel keren lainnya:

http://navya07.blogspot.com

Sinopsis Mahaputra Episode 99 (Tayang 7 November 2013 On Sony TV)

Di Pengadilan Boondi, Dhuda dibawa ke pengadilan, Surtan Singh berceramah di depan Dhuda, Dhuda melawan padanya, tidak senang melihat Dhuda, Surtan Singh memberikan hukuman mati padanya, dan memerintahkan untuk membawanya ke penjara,
Di Mewar, Chundawat membacakan surat dari Surtan Singh yang mengatakan “jika Sakhaveer ditemukan sebagai warga negara kerajaan Meraw maka itu akan berdampak sangat buruk bagi Uday, Uday singh marah mendengarnya dan bertanya “bagaimana Surtan Singh menjadi begitu berani, dia tidak tahu tentang kekuatan kita, Chundawat mengatakan “mungkin dia telah melakukan perjanjian secara rahasia dengan Mughal dan mungkin mereka telah memberinya beberapa jaminan, Chundawat juga mengatakan kalau dia juga mengirimkan surat yang sama ke semua Raja di Rajput,
Dikamar Jaiwanta, Mahaputra bertanya bagaimana jika ayahnya tahu tentang SakhaVeer, Jaiwanta mengatakan kalau mereka harus mengatakan yang sebenarnya pada Uday Singh, dari balik tirai seorang pelayan menguping pembicaraan mereka,
Disisi lain, Uday Singh berkata pada para menterinya kalau dalam masalah itu, jika mereka menangkap Sakhaveer, Surtan singh tidak akan meminta bantuan dari Mughal, Chundawat mengatakan kalau Sakhaveer melakukan demi kebaikan, Uday mengatakan kalau dia tidak membenarkan pemberontak walaupun itu bermaksud baik, dia juga mengatakan Jika kita mengampuni tentang hal, maka hal yang serupa bisa terjadi di kerajaan kita juga, dari luar Jaiwanta dan Mahaputra mendengarnya, Mahaputra ingin masuk ke dalam tapi Jaiwanta melarangnya dan memutuskan untuk tidak memberitahu ayahnya tentang kebenaran Sakhaveer, Jaiwanta melihat Bhatiyani sedang memperhatikan mereka, dia terlihat khawatir, dia mengajak Mahaputra untuk pergi, Bhatiyani ingin menemui mereka tapi Kokoiya menghentikannya, Bhatiyani marah pada Kokoiya karena dia selalu mendukung Jaiwanta,
Di Boondi, Pannati dan Krishna sedang membagi bagikan makanan pada warga, tiba tiba seorang utusan Surtan Singh datang dan mengumuman kalau Dhuda akan dipenggal dihadapan semua orang, Pannatai dan Krishna terkejut mendengarnya, mereka terlihat sedih,
Dikandang kuda, Mahaputra dan Jaiwanta sedang berjalan, Mahaputra bertanya mengapa dia membawanya kekandang kuda, Jaiwanta tidak menjawab, kemudian Mahaputra bertanya tentang Sakhaveer, Jaiwanta memintanya untuk diam, dia mengatakan agar tidak membahas masalah itu di tempat yang terbuka, dia juga meminta Mahaputra untuk tidak membicarakannya pada siapa pun,
Dikoridor Istana, Bhatiyani sedang mencari cari Jaiwanta dan Mahaputra, dia bertanya pada pelayan, pelayan itu mengatakan kalau dia melihat mereka pergi ke kandang kuda, Bhatiyani terkejut mendengarnya,
Dikandang kuda, Jaiwanta dan Mahaputra masih membahas masalah Sakhaveer, tiba tiba Bhatiyani datang dan dia mendengar bagian terakhir dari percakapan mereka, dia mengerti mereka berbicara hubungan antara Sakhaveer dan Mahaputra tapi dia tidak mengerti apa hubungan, Mahaputra ingin mengatakannya tapi Jaiwanta memintanya untuk diam,

Dirumah Panna Tai, dia sedang memikirkan Dhuda, Krishna mengatakan kalau dia akan memanggil Sakhaveer, Pannatai berkata dalam hatinya kalau ini adalah cara untuk singh surtan untuk menangkap Sakhaveer karena ia tahu Sakhaveer akan datang untuk menyelamatkan temannya, tapi bagaimana dia akan datang karena dia sedang berada di istana,
Dikandang kuda, Bhatiyani bertanya pada Mahaputra “apakah dia tahu apa-apa tentang masalah, dia juga mengatakan kalau dia tahu dia harus memberitahu Yang Mulia, Bhatiyani mengajak Mahaputra untuk pergi, Jaiwanta menghentikannya dan mengatakan kalau Mahaputra tidak tahu apa-apa, Bhatiyani mengatakan kalau dia mendengarnya dari dirinya, Jaiwanta mengatakan kalau Mahaputra sangat khawatir tentang masalah ini, dia juga mengatakan kalau itulah penyebabnya dia mengatakan itu, dia juga mengatakan kalau dia telah meyakinkannya kalau Yang Mulia mampu untuk menangani masalah kecil seperti itu, tiba tiba kuda Mahaputra terlihat gelisah dan membuat suara keras, Bhatiyani memintanya untuk mengendalikan kudanya,Mahaputra pergi untuk mengendalikan kudanya, Bhatiyani berkata pada Jaiwanta kalau dia merasa ada yang aneh karena Jaiwanta pergi begitu jauh hanya untuk membahas itu, Jayavanta mengatakan “bahkan orang asing datang lebih jauh hanya untuk menemui mereka, setelah mengatakan itu dia pergi, Bhatiyani berkata dalam hatinya kalau dia akan menemukan kebenarannya,

DAFTAR SINOPSIS AHOKA ANTV

Tweet

Ditulis oleh Tari Harun pada tanggal Senin, 07 September 2015