Artikel keren lainnya:
http://navya07.blogspot.com
Sinopsis Mahaputra Episode 98 (Tayang 6 November 2013 On Sony TV)
Dikoridor Istana, Uday sedang berjalan untuk pergi ke Talihiti(tempat Jawiwanta), Bhatiyani mencoba untuk menghentikannya
dan mengatakan kalau dia telah melupakan semua rasa sakit dan luka yang
diberikan oleh Jaiwanta kepadanya, dan dengan susah payah dia telah
berhasil keluar dari rasa sakit itu, kemudian dia bertanya “mengapa dia
ingin menyakiti dirinya lagi, Uday mengatakan kalau itu adalah
keinginan Daimaa nya(Pannatai), dia juga mengatakan kalau dia tidak bisa
mengabaikannya,
Di Talihiti(rumah Mahaputra), Mahaputra dan teman-temannya sedang
menghias rumah dengan lampu Diya dan bunga bunga untuk merayakan Diwali,
tak lama Jaiwanta datang dan meminta mereka(teman Mahaputra) untuk
pergi ke rumah masing-masing dan merayakan Diwali dengan orang tua
mereka, Chakrapani mengatakan kalau dia ingin mereyakannya bersama
mereka, Mahaputra setuju dengan pendapat ibunya, dia meminta teman
temannya untuk pergi merayakan Dilwali bersama orang tua mereka,
kemudian dia meluahkan isi hatinya kalau dia merindukan ayahnya,
Jaiwanta terlihat sedih, Mahaputra mencoba untuk menenangkan ibunya,
tiba tiba pintu terbuka dan Uday Singh telah berdiri di sana, mereka
semua terkejut melihatnya, Mahaputra sangat senang melihat ayahnya,
Mahaputra menghampirinya,
Jaiwanta menutup wajahnya dengan selendangnya, Mahaputra meminta
berkahnya, kedua teman Mahaputra memberi salam pada Uday, kemudian
mereka pergi, Uday memandang mandang rumah, Mahaputra bertanya apakah
dia datang untuk merayakan Dilwali bersama mereka, Uday mengatakan kalau
dia datang ke sini bukan untuk merayakan Dilwali dengan mereka, tapi
untuk membawa mereka kembali ke Chittod, ke rumah mereka, Mahaputra
senang mendengarnya, tapi seketika itu wajahnya mulai sedih, dia ingin
mengatakan sesuatu tapi Jaiwanta memotong pembicaraannya dengan
mengatakan kalau dia menolak untuk kembali, Uday Singh menghampiri
Jaiwanta dan mengatakan kalau dia tidak membutuhkan jawaban untuk saat
ini, dia memegang tangan Jaiwanta dan membawanya keluar dari rumah, dia
meminta Mahaputra ikut dengan mereka, Jaiwanta memegang tangan
Mahaputra, mereka bertiga pergi,
Di Mewar, mereka sampai di
benteng Istana, di mana semua orang sangat senang melihat mereka,
Girjadai merasa bahagia, dia mengatakan kalau dia siap untuk menyambut
Pimpinan Ratu dalam istana sekali lagi, Jaiwanta ingin masuk kedalam,
tiba tiba Bhatiyani memintanya untuk berhenti, dia mengatakan kalau dia
ingin melakukan Aarti, Mahaputra senang melihatnya, dia mengambil berkah
dari Bhatiyani, Bhatiyani melakukan Aarti pada Jaiwanta dengan senyuman
liciknya, dia mengatakan kalau dia akan membantunya untuk bersiap siap
untuk melakukan Pooja, kemudian mereka masuk ke dalam,
Dikamar
Bhatiyani, dia sedang membantu Jaiwanta berhias, Bhatiyani mengatakan
kalau dia tidak lagi melihat ketakutan di matanya sekarang, dia bertanya
“apakah dia tidak mencintai anaknya lagi karena apa yang dikatakan
Panna Tai, dia juga mengatakan kalau dia merasa bahwa dia lebih pintar
dari itu, Jaiwanta mengatakan kalau dia tidak takut lagi untuk keamanan
anaknya karena anaknya seorang Rajput yang berani, dia harus berani
untuk mati demi berjuang untuk melawan ketidakadilan yang dilakukan oleh
orang lain demi untuk kehormatan dan hak-haknya, Bhatiyani sama sekali
tidak senang dengan sikap Jaiwanta, dia mengejek Jaiwanta dengan
mengatakan semoga berhasil,
Disisi lain, Uday memberikan
sebuah belati pada Mahaputra, mereka saling membicarakan tentang
kebahagiaan mereka, tak lama Jaiwanta dan Bhatiyani datang menemui
mereka, Uday memandang Jaiwanta dan mengatakan kalau dia terlihat sangat
cantik, Bhatiyani tidak senang mendengarnya, tiba tiba seorang pelayan
datang dan mengatakankalau
Panna Tai akan pergi, Udah mengatakan kalau dia tidak ingin Panna Tai
pergi, dia mengajak Jaiwanta untuk meminta Pannatai tinggal di Istana,
Jaiwanta setuju, Uday pergi untuk menemuinya,
Di Boondi, seorang
prajurit mengumumkan kedatangan Surtan Singh, Dhuda dan beberapa orang
lainnya dipaksa untuk bekerja, dia menghampiri mereka dengan jalan yang
sempoyongan, dia bicara pada Dhuda dan bertanya tentang Mahaputra,
mereka beradu argument, tak lama Surtan Singh pergi dan memerintahkkan
untuk membawa Dhuda ke pengadilan
Dikamar Bhatiyani, dia mengatakan kekhawatirannya pada Kokoiya tentang kembalinya Mahaputra dan Ibunya, kemudian dia memberikan sesuatu pada Kokoiya,
Didepan Istana, Uday meminta Pannatai untuk tinggal di Istana, Pannatai
mengatakan kalau dia harus kembali ke Boondi untuk menjaga anak
yatimnya, Uday khawatir akan terjadi sesuatu pada mereka, Pannatai
mengatakan akalau ada seseorang yang selalu membantu mereka pada saat
itu ditunjukkan Mahaputra yang sedang melawan pasukan Surtan Singh,
Pannatai melihat kearah Mahaputra dan tersenyum, Udai Singh mengatakan
kalau dia berjanji untuk mengawasi mereka dari Surtan Singh di Boondi,
Mahaputra terlihat khawatir
DAFTAR SINOPSIS AHOKA ANTV