Sinopsis Uttaran Hari ini, Senin 20 Juni 2016 : Episode 308-309 Part 2
Vishnu memegang lengan Meethi dan mulai mendekapnya. Meethi tampak ketakutan, ia lalu melepas dekapan Vishnu.
Vishnu : Ada apa? Kenapa berhenti? Kau duluan yang memulainya, lalu mengapa kau ketakutan setelah aku menyentuhmu? Jawab aku!
Vishnu : Kenapa kau tidak mau melanjutkannya? Kau fikir aku ingin
melakukannya denganmu? Bagaimana kita bisa melakukan ritual kalau kita
belum siap? Bahkan jiwa kita tidak mau melakukannya. Lihat dekorasi ini
baik2. Nenekmu mendekorasinya sambil memikirkan ritual ini. Vishnu : Wanita yang sedang sakit paham benar tentang ritual ini. Kita harus melawan diri kita sendiri untuk memenuhi keinginannya. Kita harus mewujudkannya. Aku tidak sedang membalas dendam dengan siapapun. Aku hanya tidak ingin mengecewakan perasaan nenekmu, bibi Tapasya, dan semua orang.
Vishnu
: Aku hanya ingin menghargai hubungan ini. Orang-Orang memiliki
keyakinan, "Hargai apa yang kau yakini didalam hidup ini". Jika aku
berfikir untuk menggantikan dirimu dengan Mukhta, aku bisa saja pergi
pada Mukhta, tapi aku akan mendapat masalah di masa depan.
Vishnu : Apa yang kau coba buktikan hari ini memang benar. Kita tidak
bisa melakukan semua ritual tapi menghancurkan sebuah hubungan bukanlah
caraku. Keputusanku tidak akan pernah berubah. Kau sudah kehilangan
cintamu, begitu juga diriku. Tapi mulai sekarang kita harus hidup
bersama. Lupakan soal cinta. Itu semua tinggal kenangan. Ini adalah
keputusan terakhirku!
Umed dan Gunvanti datang ke kediaman Takhur untuk menemui Meethi. Gunvanti : Mereka berdua mirip seperti. . .
Umed : Veer dan Ichcha.
Damini : Lupakanlah tentang masa lalu. Tidak perlu dibicarakan lagi. Kalian berdua adalah kakek & neneknya Meethi.
Umed : Maaf karena kami tdk bisa dtg di upacara pernikahan kalian. Setelah kematian Ichcha, tdk ada lagi kebahagiaan di rumah kami.
Gunvanti : Aku melihat Veer hancur, dia terus menerus
menyalahkanku atas semua kesalahanku. Cucuku sedang berada didalam
penjara dan putraku(Veer) menetap diluar negeri sekarang. Veer bilang
dia tidak sanggup tinggal di rumah keluarga Bundela tanpa Ichcha.
Umed : Kami membawa cinderamata untuk pasangan pengantin baru ini. Gunvanti kemudian memberikan kunci rumah keluarga Bundela pada Meethi & Vishnu.
Gunvanti : Mulai sekarang rumah keluarga Bundela adalah milik kalian.
Vishnu : Terimakasih banyak atas hadiahnya. Aku memahami
dan menghargai perasaan kalian. Kalian bisa memberikannya pada cucu
kalian tapi bagaimana bisa aku menerimanya? Aku ingin membangun rumahku
sendiri dengan kerja keras. Percayalah padaku, cucumu tidak akan
kekurangan apapun.
Umed : Tapi ini bukan pemberian melainkan warisan turun temurun.
Siapa lagi yg kami punya? Vansh sudah tiada, Veer sudah pergi dan tdk
tau berapa lama lagi Yuvi keluar dari penjara. Ayahku selalu berkata
kalau rumah itu tdk boleh kosong. Setiap harinya harus ada ritual pooja
pagi & malam. Katakan padaku, kepada siapa lagi kami bisa
menyerahkan warisan turun temurun ini? Kami hanya ingin kau dan Meethi
tinggal di rumah yang pernah ditempati oleh Veer & Ichcha. Setelah
itu baru kami akan pergi.Meethi : Kakek dan nenek mau pergi kemana?
Gunvanti : Kalau bukan sekarang, maka kami akan menyesal. Kami akan tinggal di rumah leluhur kami setelah melakukan ziarah. Banyak orangtua seusia kami yang tinggal disana. Bagaimanapun juga kami harus tinggal disana hingga tutup usia. 1 lagi. Meethi, kau dan kakakmu Yuvi mempunyai hak yang sama atas rumah itu.
Meethi : Jika ibuku masih hidup sekarang, dia pasti akan merawat rumah itu, aku berjanji, aku akan merawat rumah itu dengan cara yang sama. Ini janjiku pada kalian berdua.
BACA SELANJUTNNYA ||3
LIKE FP INI UNTUK UPDATE SINOPSIS YA
DAFTAR SINOPSIS TERKAIT