Artikel keren lainnya:
http://navya07.blogspot.com
Zain meminta Aaliya untuk memakaikan baju handuknya, kemudian Aaliya
memakaikannya tanpa melihat tubuh Zain yang telanjang, Aaliya
mengatakan “aku memiliki 10 seprei yang untuk dikeringkan, Zain
mengatakan “kenapa kau tidak membawanya ke laundry, Aaliya mengatakan
“aku telah berjanji pada ibu kalau aku akan mencuci sendiri, Zain
kemudian mengambil selimut selimut itu dan mengatakan “aku akan
membawanya ke laundry dan aku akan beritahu ibu kalau aku yang
membawanya, Aaliya mencoba untuk merampasnya, tapi Zain tetap ingin
membawanya, Zain mengatakan “aku akan membawanya ketika aku akan pergi
ke kantor, lalu dia pergi,
Gowhar memanggil Rizwan dengan
tersenyum romantis, Gowhar menghampirinya dan mengatakan “aku ingin
mengatakan sesuatu, Rizwan bertanya “apa?, lalu Gowhar memberi Rizwan
jam tangannya, Rizwan mengambil Jam itu dan mengatakan “telah berhenti,
mereka mencoba untuk pergi tapi mereka saling menghalangi, Gowhar
merasa malu, lalu dia berlari dari sana,
Zain masuk ke mobilnya,
Aaliya juga masuk kedalam, Zain bertanya “apakah kau akan ikut dengan
ku ke binatu, Aaliya mengtaakan “aku akan ikut, aku harus memberitahu
sesuatu untuk binatu, Zain mengatakan “bagaimana dia akan mentolerir mu,
Aaliya mengatakan “seperti ayah dan ibu yang mentolerir mu, lalu mereka
pergi,
Setelah sampai di Laundry, Aaliya keluar dari mobil
untuk mengantarkan seprei ke laundry, Zain melihat 1 seprei yang
tertinggal di dalam mobil, Zain mengambilnya dan keluar, Zain berjalan
untuk memberikan itu pada Aaliya, pada saat itu Rocky datang dengan
menggunakan mobil dan ingin menabrak Zain, Aaliya melihat kalau Zain
ingin tertabrak, Aaliya berteriak memanggil Zain, tapi Zain tertabrak
dan terjatuh, Aaliya terkejut melihat itu, Aaliya berteriak,
Aaliya melihat Rocky di dalam mobil itu, tapi dia berlari menghampiri
Zain, Seprei terjatuh dan menutupi seluruh tubuh Zain, Aaliya membuang
seprei yang menutupi tubuh Zain, Aaliya berteriak “Zain buka mata mu,
tapi Zain tidak sadar, orang orang melihat mereka, tak lama Zain membuka
matanya,
Aaliya menegur Zain dengan mengatakan “kau selalu
terburu-buru, Zain merasa kesakitan, lalu Zain bertanya “apakah mobil
penyok?, Aaliya marah mendengarnya aaliya mengatakan “jangan pikirkan
yang lain, kemudian Aaliya membantu Zain menuju mobil, mereka saling
mentaap satu sama lain sambil berjalan, Zain bertanya “siapa yang akan
menyetir mobil, Aaliya meminta Zain untuk duduk didalam mobil, dia
menelpon Usman dan memberitahu tentang kecelakaan itu, Aaliya meminta
Usman untuk memanggil dokter dan mengatakan kami akan segera datang,
Zain bertanya pada Aaliya “siapa yang akan menyetir mobil, Aaliya
mengatakan “aku yang akan mengendarai mobil, lalu dia masuk kedalam
mobil, sebelum mengendarai mobil, Aaliya berdoa, Zain mengejek Aaliya
dengan mengatakan “keponakan paman, ini adalah mobil, ini tidak akan
berjalan pada doa, Aaliya mulai menyetir mobil,
Mereka sampai di
rumah, Surayya sangat khawatir dan bertanya “Zain, apa yang terjadi,
Usman mengatakan “tidak terjjadi apa apa, kemudian mereka semua membawa
Zain ke tempat tidur, Dokter mengatakan “tidak ada yang serius, kalian
harus merawatnya, lalu dokter pergi, Aaliya bertanya pada Usman “Paman,
apakah paman sudah bicara pada polisi?, Usman mengatakan “paman akan
bicara, Aaliya mengatakan “aku melihat pria itu, dan itu terlihat
seperti kalau dia menabrak Zain dengan mobilnya dengan sengaja, Zain
mengatakan “siapa yang akan membunuh ku, Aaliya mengatakan “aku melihat
pria itu berbalik dan melihat mu, dia tersenyum dan pergi dari sana,
Aaliya mengatakan “sebelum aku menemukan orang itu, aku tidak akan
tinggal diam, Surayya berkata pada Usman “kau dan Aaliya harus menemukan
orang itu, Usman meminta semua orang untuk pergi dan beristirahat di
kamar mereka, mereka kemudian meninggalkan Aaliya dan Zain,
Aaliya sedang melakukan Shalat, Zain melihat dirinya diam-diam, setelah
selesai, Zain bertanya “mengapa kau berdoa dan shalat pukul 12 siang,
Aaliya mengatakan “aku berterima kasih kepada Tuhan karena dia
menyelamatkan mu, Zain mengatakan “apa pun yang terjadi, sikap mu tidak
berubah, Aaliya sedikit kesal dan mengatakan “kau harus menerima kalau
aku berdoa untuk kesehatan mu, Zain mengatakan “hari ini aku datang
untuk mengetahui, berapa banyak kemarahan mu, Aaliya mengatakan “aku
berbicara untuk mentolerir rasa sakit, Zain mengatakan “aku tidak merasa
sakit, kau telah memberiku pembunuh rasa sakit,
Aaliya
mengatakan “aku akan mengambil sup untuk mu, lalu dia pergi, Zain merasa
kesakitan setelah Aaliya pergi, Aaliya melihatnya dari jendela, Aaliya
tersenyum, Zain menelopn Rizwan dan memintanya untuk datang, Rizwan
mengatakan “aku sudah ada disini, pada saat itu Gowhar ada di
hadapannya dan mengatakan “hari ini adalah hari yang sangat panas,
apakah kau ingin minum air, mereka saling berpandangan dengan romantis,
tiba tiba gelas yang mereka pegang jatuh, mereka mengumpulkan pecahan
kaca, mereka kembali saling memandang, tanpa sengaja tangan Gowhar
terluka, Rizwan mengambil jari Gowhar dan memasukkannya ke mulutnya dan
bertanya “apakah kau merasa sakit, Gowhar mengatakan “tidak, lalu dia
berlari dan pergi, tiba tiba Nafisa datang dan mengatakan “ini adalah
waktu yang tepat untuk berada di dekat Gowhar, aku ingin kalau Gowhar
jatuh cinta padamu,
Surayys sedang mempersiapkan makanan untuk
Zain, Chandbibi datang dan mengatakan “Aaliya sudah mempersiapkan sup
untuk Zain, Surayya mengatakan “Zain hanya akan memakan sup yang dibuat
oleh ku dari masa kanak-kanak, lalu dia pergi,
Dikamar, Zain
sedang mencoba untuk makan sup, tapi dia tidak bisa menggunakan tangan
kirinya, melihat itu Aaliya menyuapinya, tiba tiba Surayya datang ke
kamar Zain dan melihat semuanya, dia syok melihatnya,
Precap :
Aaliya menunjukkan Zain sketsa wajah Rocky dan mengatakan “dia adalah
orang yang menabrak mu dengan mobilnya, melihat itu Zain ingat kalau itu
adalah Rocky,
BACA JUGA
BACA JUGA SINOPSIS LAINNYA