Artikel keren lainnya:
http://navya07.blogspot.com
Episode 8
Masih di Restoran, Zain dan Aliya masih bertengkar,
Aliya memperingatkan Zain agar tidak ikut campur dalam pernikahannya,
lalu dia pergi
Dirumah Aliya, dia terlihat sedang berada
bersama dengan Aayat, Dia marah pada dirinya sendiri karena mengira
kalau Zain itu adalah Zeeshan, kemudian Aliya mengingat masa kecilnya
bersama Zain,
Dia tidak berubah sedikitpun, kata Aliya,
Kemudian Aayat memberikan padanya gambar Zeeshan, dia mengingat saat
dia cuek pada Zeeshan di pesta Tahun Baru , Zeeshan pasti marah karena
aku dekat dengan Zai, kata Aliya, lalu Aayat meminta Aliya untuk tenang
kemudian dia pergi, Aliya berdoa pada Tuhan agar menunjukkan padanya
Jalan yang benar, ketika dia berbalik, dia melihat Zain
Zain
mengedipkan mata dan tersenyum padanya, tapi ketika dia mencoba
melihatnya dengan lebih dekat, Zain sudah tidak ada, hal ini hanyalah
khayalannya,
Apa yang terjadi padaku Tuhan, aku akan menikah dengan Zeeshan tapi kenapa aku selalu memikirkan Zain ,kata Aliya
Dikamarnya, Aliya terlihat sedang tidur, Ayahnya memakaikan selimut
padanya, kemudian Shabana datang dan meminta Ghulam untuk membiarkan
Aliya tidur, ketika mereka ingin pergi, Aliya menangkap tangan ayahnya,
Mengapa ayah masih belum tidur di jam segini, Tanya Aliya
Ayah sangat khawatir tentang masa depanmu, ayah ingin seseorang sepertimu yang bisa mencintai banyak orang, kata Ghulam
Tidak ada yang seperti itu, kata Aliya
Harus ada seseorang yang akan menemukan masa depannya pada dirimu, kata Ghulam
Disisi lain terlihat Zain sedang mengingat apa yang terjadi hari ini, kemudian temannya Rizwan datang menemuinya dan bertanya
Mengapa kau terlihat sedih, Tanya Rizwan
Kita harus pindah ke hotel, kata Zain
Dikamar Aliya, Ghulam bicara pada Aliya dengan terharu , dia mengatakan
kalau Aliya adalah bintang dirumahnya, cahaya dihidupnya, hidupnya akan
menjadi gelap, jika Aliya pergi, dia memuji istrinya karena telah
melahirkan Aliya, dia sangat terharu, karena Tuhan memberkati Aliya
dengan penuh kasih, mereka pun menangis, Shabana meminta Ghulam untuk
membiarkan Aliya tidur sekarang karena besok adalah hari pertunangannya,
kemudian Ayah dan Ibunya pun keluar dari kamar Aliya
Shabana memberitahu Ghulam kalau dia harus memberikan 10 Lakh kepada
orang tua Zeeshan, mereka khawatir tentang keuangan mereka
Dirumahnya, Shaziya menyuruh saif anaknya untuk pergi dan membaca
didalam kamarnya, dia melihat Gawhar sedang makan, Dia meminta Gawhar
untuk menjaga cara makannya, Gawhar mengejek Shaziya kalau ibu mertuanya
mengusirnya, Gawhar mengatakan kalau dia akan mengusir ibu mertuanya
dan hanya tinggal menunggu kesempatan saja, Tiba tiba bel pintu
berbunyi, Shaziya membuka pintu, dia melihat Fahad dengan Surat
permintaan maaf,
Dirumah Aliya, Ibu Zeeshan membawa manisan
dan memberitahu Shabana kalau Manisan ini harus dimakan oleh Aliya
dengan tangan Zeeshan, Zain kemudian datang dan mengambil manisan itu
lalu membawanya pergi. Ibu Zeeshan bertanya pada Shabana mengenai uang
mahar
Dirumah Shaziya, Fahad meminta maaf pada Shaziya tapi dia
tidak mau memaafkannya, dia berkata dimana kamu saat Ibu menuduh aku
sebagai pencuri, Fahad mencoba untuk menjelaskan, Tiba tiba dia mendapat
telepon dari Surayya,
Kamu lagi dimana, Tanya Surayya
Saya lagi dikantor bu, jawab Fahad
Mengapa mobilmu berada didepan rumah Shaziya, Tanya Surayya, Fahad
kelihatan gugup mendengarnya, lalu dia menyuruh Fahad keluar dan
memintanya untuk bertemu dengannya
Dirumah Aliya, Ghulam dan
Shabana pergi kekamar mereka dan mengumpulkan uang yang mereka tabung
untuk pernikahan Aliya, untuk diberikan pada orang tua Zeeshan, Aliya
dan adiknya datang menemui orang tua Zeeshan, Zain melihatnya dan
terpesona melihat kecantikan Aliya,
Ditempat Shaziya, Fahad
berlari menemui Surayya, dia meminta maaf pada ibunya, dia mengatakan
kalau Shaziya tidak mau pulang, Surayya meminta Fahad untuk masuk
kedalam mobil, karena dia harus pergi ke Bank untuk mengambil uang,
Shaziya mendengarnya dan terlihat senang,
Dia bilang kalau dia
akan memberikannya pada cucu cucunya yang berada dirumah sekarang,
Surayya melihat Shaziya mendengarkan pembicaraan mereka, dan Surayya
mengatakan pada Fahad, kalau Shaziya akan balik kerumah dalam waktu 1
jam, Shaziya senang mendengar uang,
Dirumah Aliya, Ibu Zeeshan
memuji kecantikan Aliya, Ibu Zeeshan menyuruh Aliya untuk duduk tapi
dia tetap berdiri, Zain mengejeknya dengan mengatakan “kalau ibu mertu
menyuruh mu kau harus melakukannya, duduklah, Aliya marah melihat Zain,
lalu dia pun duduk, Ibu Zeeshan mengatakan kalau Aliya seperti putrinya
sendiri, dia meminta Shabana agar memberikan apa pun yang diminta oleh
Aliya, Shabana memberikan mahar pada Ibu Zeeshan, Ibu Zeeshan senang
melihatnya, mereka mengambil uang mahar itu tak lama mereka pun pergi,
Aliya bertanya pada ibunya, apa yang diberikan ibunya dalam kotak itu,
Shabana mengatakan kalau dia memberikan Saree sebagai kebiasaan,
Rizwan bertanya pada Zain “mengapa dia menjadi sorang pelayan dalam
pernikahan saingannya, Zain menujukkan pada Rizwan kotak Pil diare dan
mengatakan dia akan mencampurkan itu dalam manisan dan akan
memberikannya pada Aliya, Rizwan senang mendengarnya, lalu Zain
mengambil Manisan itu dari dalam kulkas dan meletakkannya diatas meja,
ketika dia ingin mencampurkannya
,
tiba tiba, Aayat datang, Zain langsung meletakkan pil itu diatas meja,
lalu Zain bersembunyi di balik meja, dan Rizwan pergi keluar,
Aayat sedang mencari racun tikus, lalu dia menemukan racun tikus itu
didalam meja dan melatakkannya disebelah kotak pil itu, kemudian Aliya
datang dan bertanya pada Aayat tentang gaun, kemudian mereka
pergi,kemudian Zain keluar dari persembunyiannya dan Riswan datang menemuinya, Zain melakukan kesalahan dengan menaburkan racun tikus itu pada manisan itu,
Precap : Ibu Zeeshan meminta Shabana untuk membawakan manisan khususnya, Zeeshan memberikan manisan itu pada Aliya
DAFTAR SINOPSIS BEINTEHAA
BACA JUGA
BACA JUGA SINOPSIS LAINNYA