Artikel keren lainnya:
http://navya07.blogspot.com
Sinopsis Mahaputra Epsiode 134 (Tayang 07 Januari 2014 On Sony TV)
Dihutan, Raghvendra menghampiri Kheta(Raja Bheels), Kheta juga bergerak
menghampiri Raghvendra, mereka bertemu di tengah, Kheta memberi salam
pada Raghvendra, Pratap terkejut melihatnya, dia menghampiri mereka dan
bertanya pada Raghvendra “apa yang terjadi, Raghvendra mengatakan
“mereka melesatkan anak panah mereka bukan untuk memerang kita, tapi
mereka memberikan penghormatan kepada kita, Kheta berkata pada Pratap
“kami akan mendukung Anda, bukan Bairam Khan, Pratap bertanya padanya
“bagaimana dengan Bairam Khan?, Kheta mengatakan “kita bisa melakukan
apa saja yang kami inginkan, Kheta mengatakan lasannya mengapa dia ingin
membantu Pratap, Raghvendra bertanya pada Kheta “bagaimana kami bisa
mempercayai Anda, Kheta bertanya pada Pratap “bisakah anda memberi saya
pedang Bappa Rawal ji(pedang leluhur Mewar?, Pratap mengangguk dan
mengambil pedang itu, Pratap memberikannya pada Kheta, Kheta menyentuh
pedang itu, lalu dia bersumpah “demi Tuhan, kami akan mendukung Anda,
kemudian Pratap mengambil sumpah bersama dengan Kheta “kami akan bersama
sama melawan Mughal, kemudian Pratap dan Kheta mengatakan, “Jay Mewar”
atau “Hidup Mewar, dari kejauhan Natha(orang suruhan Bairam Khan) diam
diam mendengarkan pembicaraan mereka, prajurit itu berkata dalam hatinya
“saya akan mengatakan semua ini pada Bairam Khan,
Disisi lain, Bairam Khan mengumumkan kepada pasukannya untuk bergerak ke Chittor, kemudian dia mengatakan, Yalgar Ho !!!!!
Dihutan, Kheta mengatakan “Bairam Khan memiliki kekuatan yang sangat
besar, sedangkan kita memiliki prajurit dengan jumlah yang sangat kecil,
tapi kami tahu bagaimana untuk membunuh mereka, Pratap mengatakan “kita
akan bekerja sama untuk menghancurkan mereka, prajurit Kheta yang
berkhianat hadir disana, dia mendengarkan apa rencana mereka, Kheta
mengatakan rencana mereka pada Pratap dengan sebuah peta yang terbuah
dari tanah, Kheta mengatakan”mereka
hanya memiliki satu pilihan, mereka akan terbunuh, prajurit yang
berkhianat itu berkata dalam hatinya “saya akan mengatakan semua rencana
mereka pada Bairam Khan, kemudian dia pergi
Di Medan perang,
pasukan Uday dan Rao Surtan masih bertarung, Rao Surtan merasa ketakutan
dia bersembunyi dibelakang prajuritnya, Rao Surtan meminta Yousuf
untuk menyerang Uday, seorang prajurit berhasil memukul UUday dengan
pedangnya, Chundawat memintanya untuk beristirahat, tapi Uday tidak
ingin beristirahat, Uday Singh memanggil Rao Surtan untuk masuk ke Medan
perang, dia meminta Yousuf untuk menyerang Uday, Yousuf bergerak kearah
Uday, Uday bergerak menuju Rao Ssurtan, Rao Surtan ketakutan, kemudian
Yousuf menghalangi langkah Uday, Rao Surtan tertawa melihatnya,
Disebuah desa, para ratu telah sampai, seorang prajurit mengatakan kalau
mereka akan tinggal disini, Bhatiyani menolaknya, dia mengatakan “kita
tidak akan tinggal di sisni, Jaiwanta mengatakan “kita akan tinggal di
sini untuk malam ini, Sajja setuju dengan Jaiwanta, dari dalam rumah,
seorang wanita terlihat sedang mengintip mereka,
Dihutan,
Raghvendra mengatakan rencananya pada Pratap, teman Pratap bertanya
padanya, Pratap meminta mereka untuk diam, Pratap mengatakan akan
melakukan semua rencana Raghvendra, Raghvendra mengatakan “pertama-tama
kita harus mengangkat seorang Panglima dalam pertempuran, dan kita akan
membuat semua pasukan taat pada perintahnya, Kheta bertanya “siapa yang
akan menjadi panglimanya, kemudian dia meminta Pratap untuk menjadi
panglima, Pratap mengatakan kalau dia tidak bisa menjadi panglima,
kemudian Pratap dan Raghvendra memutuskan untuk mengangkat Kheta sebagai
panglima,tapi Kheta menolaknya,
Disisi lain, Natha pergi dari tempat itu untuk menginformasikan
semua rencana mereka pada Bairam Khan, tapi tiba tiba dia jatuh,
Pratap mendengar suara itu, dia mengatakan kalau dia akan memeriksanya,
Kheta melarangnya, tapi Pratap mengatakan kalau itu mungkin adalah
seorang mata mata, Kheta mengatakan kalau Natha yang akan menjadi
panglima, kemudian Natha memanggil Natha, tapi dia tidak ada disana,
semua orang memanggilnya, tapi Natha masih tetap berlari, Pratap
mengatakan kalau dia mendengar langkah kaki, kemudian dia naik keatas
pohon, dia memanah orang yang berlari itu dengan menutup matanya, anak
panahnya tepat sasaran, baju Natha terkena anak panah Pratap, dia
mencoba untuk kabur, tapi Kheta menghentikannya, semua orang menangkapnya,
DAFTAR SINOPSIS AHOKA ANTV