Sinopsis Mahaputra Episode 133 (Tayang 06 Januari 2014 On Sony TV)

Artikel keren lainnya:

http://navya07.blogspot.com

Sinopsis Mahaputra Episode 133 (Tayang 06 Januari 2014 On Sony TV)
Di Medan Perang, Uday singh datang menemui Rao Surtan, Rao Surtan merasa takut tapi Yousuf Khan(menterinya) mengatakan “Anda harus pergi untuk bertemu dengannya sehingga kita akan dengan mudah mengalahkan mereka, Rao senang mendengarnya, ditengah tengah lapangan Uday meminta Rao Surtan untu datang,
Disisi lain, para Ratu sedang dalam perjalanan pergi dari Chittor, Jagmal menangis, Bhatiyani marah padanya, Sajja meminta geroba untuk berhenti kemudian Bhatiyani memberikan Jagmal pada Kokoiya, mereka kembali bergerak untuk pergi, Jaiwanta terlihat sangat khawatir, Sajja melihatnya dan mencoba untuk menenangkannya,
Dihutan, Pratap sedang mengasah belatinya, Raghvendra mengatakan “jika kau ingin benar-benar memutuskan untuk membunuhnya, maka saya akan mendukung mu, kemudian mereka mendengar ada orang uang datang, mereka pergi untuk melihatnya, ternyata teman Pratap datang dan mencoba untuk menyerang Pratap, mereka berhasil menangkap Pratap dengan mengarahkan pedang padanya, Pratap merasa heran, Pratap meminta gurunya untuk menghentikan mereka, Raghvendra mengatakan kalau dia tidak ikut campur masalah mereka, teman-temannya bertanya “ kenapa kau tidak memberitahu kami setiap kali Anda pergi Bheel, Pratap mengatakan “saya tidak ingin membuat hidup kalian dalam bahaya, kemudian Pratap memeluk mereka, mereka sangat terharu, kemudian mereka mengambil berkah dari Raghvendra, mereka mengatakan dengan berteriak "Hidup Mewar",
Di Medan perang, Rao Surtan menghampiri Uday, dia sangat ketakitan, Uday Singh mengatakan “Mughal telah mencoba untuk membagi Chittor atau Boondi, dari jauh Yousuf (menteri Rao Surtan) melesatkan anak panahnya ke arah Uday Singh, dan anak panah itu mengenai tangan Uday, dia terluka, Chundawat berteriak memanggil Uday, Rao Surtan tertawa melihatnya,
Disisi lain, Jaiwanta melihat sekelompok warga sedang membawa mayat, dia melihat kalau mayat itu adalah mayat Uday Singh, dia kaget melihatnya, dia berteriak “Yang Mulia, kemudian dia melihat lagi ternyata itu bukan Uday,

Di Medan Perang, Chundawat marah pada Rao Surtan, Chundawat berteriak untuk mulai perang Rao Surtan ketakutan dari lari dari tempat itu, dia meminta prajuritnya untuk melindunginya(hadehh daras Raja Oon), perang dimulai, Uday meminta Chundawat untuk memberikan pedangnya,
Di Hutan, Pratap, Raghvendra dan teman-temannya memasuki hutan Bheels, beberapa anak panah melesat pada mereka,
Di perjalanan, Jaiwanta mengatakan kalau dia sangat khawatir pada pertempuran Uday dan Pratap, Sajja menenangkannya dengan mengatakan kalau tidak ada yang akan terjadi pada mereka, mereka sangat sedih,
Dihutan, Pratap mengatakan “anak panah ini pasti dilesatkan oleh pasukan Bheels, kemudian Pratap mengumumkan dengan keras “jika ada yang ingin bertarung dengan saya maka saya akan melawannya, kemudian Bheels dan pasukannya keluar,
Diperjalanan, Bhatiyani mengejek Jaiwanta dan mengatakan “saya senang melihat Anda benar-benar berpikir tentang Uday, Sajja berkata pada Bhatiyani untuk tidak memperkeruh suasana,
Dihutan, Pratap berkata pada Bheels “saya akan berjuang untuk bangsa Rajput sampai saya mati, Raghvendra meminta Pratap untuk tenang, Pratap masih mengatakan kalau dia tetap akan melakukannya,
Di Medan Perang, pasukan Mewar dan Boondi masih berperang, Uday meminta Rao Surtan untuk hadir dalam pertempuran, tapi Rao Surtan tetap sembunyi,
Dihutan, Pratap dan teman temannya ingin menyerang Bheels, tapi Raghvendra menghentikannya, Raghvendra mengatakan kalau Bheel bukan tandingannya, Pratap mengatakan kalau dia tetap akan melawannya, Pratap meminta Raghvendra untuk menyerang, tapi Raghvendra berjalan kearah Bheels, Bheels juga bergerak menghampiri Raghvendra, mereka bertemu dan saling pandang,

DAFTAR SINOPSIS AHOKA ANTV

Tweet

Ditulis oleh Tari Harun pada tanggal Senin, 21 September 2015