Artikel keren lainnya:
http://navya07.blogspot.com
Sinopsis Mahaputra Episode 130 (Tayang 31 Desember 2013 On Sony TV)
Masih di sebuah desa, Pratap melihat ada seorang wanita miskin dengan
anak anaknya sedang menangis, Pratap bertanya apa yang terjadi, wanita
itu mengatakan kalau beberapa orang telah datang dan mengambil semua
miliknya Pratap sedih mendengarnya,
Di Mewar, Jaiwanta sedang melakukan Aarti pada Uday Singh, Jaiwanta memuji Uday Singh,
Didesa, seorang pria memberikan susu pada Pratap dan mengatakan
“sekarang hanya itu yang tersisa di rumah ku, Anda bisa membawanya,
Pratap menerimanya, kemudian orang itu dan istrinya ingin pergi, Pratap
bertanya “anda mau pergi kemana, Orang itu mengatakan “kami ingin pergi
dari desa ini, desa ini sudah tidak aman untuk kami, kemudian mereka
pergi, tetangga orang itu mengatakan “semua yang dia miliki telah
dirampas, Pratap sedih mendengarnya,
Di Mewar, Jaiwanta
memberikan pedang pada Uday Singh, tak lama Chundawat datang dan
mengatakan, “Anda tidak bisa pergi Bheel karena Rao Surtan ingin
berperang dengan Bheel, semua orang terkejut mendengarnya, Uday marah
mendengarnya dan mengatakan “mengapa Rao Surtan sangat berani untuk
berperang, Chundawat mengatakan “ini adalah sebuah rencana dari Bairam
Khan,
Di hutan, Pratap sedang dalam perjalanan untuk kembali ke
Pushkar, Pratap teringat tentang orang orang yang ada di desa yang
sedang membutuhkan, tiba tiba dia melihat prajurit Bairam Khan, prajurit
itu mengelilingi Pratap dan meminta dia untuk memberikan uang, Pratap
mengatakan, saya tidak memiliki uang, seorang prajurit melemparkan
mangkuk susu yang dibawanya, Pratap menjadi sangat marah, para prajurit
ingin menyerang Pratap, tapi Pratap berhasil menahan serangan mereka,
Pratap bertarung dengan mereka semua dan berhasil mengalahkan mereka,
mereka bertanya siapa dia, Pratap mengatakan kalau dia adalah Pratap
anak dari Uday Singh,
Di Mewar, Chundawat mengatakan “Rao Surtan
akan datang dengan kekuatan untuk bertempur dengan kita, Bhatiyani
mengejek karena Pratap tidak ingin ikut dalam pertempuran, Uday marah
padanya, kemudian Uday Singh berkata pada Chundawat, kita harus
bersiap-siap,
Di Pushkar, Pratap menghampiri Meerabai
dengan membawa mangkuk yang pecah, dia mengatakan “maaf Meerabai, saya
tidak bisa membawa Bhog untuk dewa Krishna, Meerabai bertanya kepadanya
tentang semua itu, Pratap menceritakan semua yang terjadi, Meerabai
meminta pecahan mangkuk itu dan meletakkannya di hadapan patung dewa
Krishna, Pratap mengatakan “Mangkuk itu kan rusak, Meerabai mengatakan
“semuanya bisa terjadi jika dewa Krishna mengizinkannya,
tiba tiba mangkuk itu utuh kembali serta dengan isinya, Pratap kaget
melihatnya, Meerabai membawa mangku itu pada Pratap, Pratap bertanya “
mengapa ini bisa terjasi, Meerabai memberikan pelajaran yang besar dari
semua kejadian, kemudian Meerabai memberikan prasad pada Pratap,
Di Mewar, tepatnya di Darbar, Uday Singh menyiapkan rencana mereka
untuk pertempuran, tiba tiba Pratap datang dan mengatakan, saya akan
ikut pergi untuk bertemu dengan Bheels, semua orang tersenyum dan
memujinya,
Disisi lain, Bairam Khan sedang menunggu pasukan
terakhirnya, tiba tiba dia melihat beberapa prajuritnya yang meninggal
datang dengan kuda, kemudian dia mengambil sebuah surat yang ada di
prajuritnya, surat itu dari Pratap, Biarm Khan membacanya, dia marah,
Di Mewar, semua orang memuji Pratap, Pratap kemudian keluar dari Istana
dengan menggunakan pakaian perang, Uday Singh melihat kedatangan Pratap
dan teringat tentang setiap pertempuran Pratap, semua tersenyum
melihatnya, Uday memberi nasehat pada Pratap, Chundata memberikan kata
kata pujian pada Pratap,
DAFTAR SINOPSIS AHOKA ANTV