Sinopsis Anandhi Antv Episode 336 Selasa 14 Februari 2017

Artikel keren lainnya:

Sinopsis  TV (http://navya07.blogspot.co.id/)

Sinopsis Anandhi Antv
Episode 336
Selasa 14 Februari 2017

Shiv masuk ke ruangan.
Shiv " Aku tidak bisa hidup jauh darimu, memang aku sekarang berada di dekatmu, tapi nanti akibat tradisi aku akan tersiksa
Anandi tersenyum.
Anandi " Kau harus sabar
Shiv " Aku pasti akan menemukan cara untuk bertemu denganmu
Pintu kamar mandi akan terbuka.
Shiv terkejut dan segera keluar.
Sanchi keluar dari kamar kecil.
Anandi " Kita harus segera turun karena makanan sudah siap.
Sesudah makan.
Keluarga saling mengobrol.
Gehna " Sanchi belum makan apapun.
Sanchi " Aku tidak makan makanan seperti itu, makanan itu hanya akan menambah berat badanku
Iravati dan Meenu mencoba menangani situasi.
Iravati " Sanchi memiliki selera humor yang besar, dia tidak bermaksud menyinggung siapapun
Makhan datang.
Makhan " Beberapa warga desa datang untuk pekerjaan penting.
Warga desa datang dan berbicara tentang pasar.
Warga desa " Jagdish yang mengurusnya
Semua orang tegang.
Sanchi melihatnya.
Part 2
Warga desa membawa manisan untuk Anandi dari Jagdish.
Sanchi ingin tahu siapa itu Jagdish.
Sanchi " Siapa Jagdish.
Semua orang gugup.
Meenu " Jagdish adalah keluarga mereka, dia tidak ada disini.
Iravati mengalihkan pembicaraan.
Iravati " Kami harus pergi.
Kalyani memberikan hadiah pada Sanchi.
Sanchi menolak namun Kalyani memaksanya.
Keluarga Shiv pergi.
Shiv tidak ingin pergi, namun Anandi menyuruhnya pergi.
Shiv terus mencoba menelpon Anandi untuk mengatur pertemuan dengannya.
Anandi tidak bisa.
Mahi tertawa.
Meenu " Shiv, tolong antar aku ke kuil.
Mahi " Kakak tidak mendengarnya karena dia sedang berusaha untuk bertemu dengan kakak ipar
Shiv tersenyum dan setuju untuk mengantar Meenu.
Anandi menelpon Iravati.
Anandi " Kemarin Sanchi sepertinya tidak suka dengan hadiah yang diberikan nenek.
Iravati mencoba meyakinkan Anandi.

Iravati " Sanchi suka model dan warna pakainnya.
Sanchi datang.
Sanchi " Ibu berbohong, aku tidak menyukai pemberiannya sama sekali.
Anandi mendengarnya dan merasa terluka.
Iravati " Anandi, nanti kita bicara lagi
Anandi menutup telepon.
Iravati khawatir.
Iravati menegur Sanchi.
Iravati " Kau tidak peduli dengan perasaan Anandi dan keluarganya, meskipun kau tidak menyukai hadiahnya, kau tidak boleh mengatakan dengan nada keras.
Sanchi " Aku tidak melakukan sesuatu yang salah.
Meenu datang.
Meenu " Aku akan pergi ke kuil.
Sanchi " Aku akan pergi bersama bibi daripada bosan tinggal di rumah seharian.
Anandi duduk di kursi.
Anandi mengingat kata kata Sanchi.
Shiv menelpon Anandi.
Shiv " Mengapa handphone mu tidak bisa dihubungi sejak tadi.
Anandi " Aku sedang bicara dengan ibumu.
Shiv " Apa yang kalian bicarakan. Pasti kalian bicara masalah pribadi dan rahasia antara perempuan.
Shiv pura pura sakit.
Shiv " Aku juga memiliki sesuatu yang perlu di diskusikan bersama denganmu, kita harus bertemu.
Anandi " Aku tidak mudah di bohongi, kau harus lakukan suatu pekerjaanmu sendirian.
Anandi menutup telepon.
Anandi " Aku harus pergi ke kuil dengan nenek.
Part 3
Meenu menggoda Shiv.
Meenu " Kau sudah tidak memiliki waktu untuk berbicara denganku.
Shiv " Aku akan mengantar bibi ke kuil.
Mahi bingung dengan perubahan sikap Shiv.
Shiv " Pasti Anandi akan pergi ke kuil juga.
Shiv sampai di kuil.
Meenu dan Sanchi turun.
Shiv " Kalian masuk saja duluan, aku akan menyusul nanti
Meenu mengambil tali puja dan masuk bersama Sanchi.
Mereka berdoa.
Sanchi gelisah dan melihat sekeliling.
Shiv melihat Anandi dan menghampirinya.
Shiv " Sekarang kita bertemu.
Mereka memiliki beberapa obrolan.
Sanchi melihatnya dengan tatapan sinis.
Kalyani juga melihat dan segera menuju ke mereka.
Kalyani memegang bahu Shiv.
Shiv terkejut melihat Kalyani lalu mengambil berkatnya.
Anandi tersenyum.
Shiv pergi.
Kalyani masuk ke dalam kuil bertemu dengan Meenu dan Sanchi.
Mereka memiliki beberapa obrolan.
Sanchi keluar.
Sanchi menemui Anandi dan memarahinya.
Meenu dan Kalyani juga menemui Anandi.
Anandi mengambil berkat Meenu.
Meenu dan Sanchi kembali ke mobil.
Mereka melihat Shiv tersenyum senyum sendiri.
Meenu senang melihatnya.
Sanchi terlihat tidak senang mendengarnya.
Malam hari.

Iravati menelpon rumah Kalyani.
Kalyani mengangkatnya.
Iravati " Aku ingin mengajak Anandi ke rumah, karena besok penjual perhiasan dari Udaipur akan datang, aku ingin Anandi memilih perhiasan untuk dirinya.
Kalyani menolak dan mencari alasan.
Kalyani " Anandi mempunyai banyak pekerjaan yang harus dilakukan di rumah.
Iravati memohon pada Kalyani.
Kalyani menyerah.
Kalyani " Tapi kau harus berjanji agar Shiv tidak menemui Anandi.
Iravati setuju dan menutup teleponnya.
Anandi dan Gehna tersenyum.
Iravati dan Meenu mengobrol.
Meenu " Jika Sanchi bisa bersama dengan Anandi, mungkin mereka akan bisa lebih dekat seperti teman.
Iravati khawatir.
Iravati " Aku juga mengharapkan seperti itu.
Mahi membawa Anandi ke rumah.
Mahi membunyikan terus klaksonnya agar Shiv keluar.
Shiv membuka jendela dan melihat Anandi.
Anandi " Kenapa kau terus membunyikan klakson.
Mahi " Ada orang yang putus asa menunggumu.
Daddu datang.
Daddu " Penjual perhiasannya sudah datang.
Anandi masuk ke dalam bersama Daddu.
Semua orang duduk.
Sanchi duduk dan tampak tidak suka melihat Anandhi.
Iravati " Anandi, ambillah desain modern yang cocok untukmu karena aku tidak memiliki selera yang bagus.
Anandi " Aku suka jewellery
Shiv memperhatikan Anandi di balik jendela.
Penjual perhiasan pergi sesudah menunjukkan jualannya.
Anandi " Nenek mengirimkan prasad dan memberikannya pada semua orang
Mahi " Kakak ipar, berikan juga ke kak Shiv.
Anandi memberikan prasad ke Sanchi namun dia tidak ingin menerimanya.
Semua orang marah dan menyuruh Sanchi mengambilnya.
Alok " Sanchi, bersikaplah yang baik.
Sanchi " Anandi tidak hanya mempengaruhi kakakku, tapi seluruh keluarga juga, semua orang mencintainya, semua sangat terkesan padanya dalam waktu yang singkat, apa yang kalian lihat dari diri Anandi.
Sanchi merasa hanya dia yang tidak bisa di bohongi.
Daddu marah dengan perkataan Sanchi.
Daddu " Tutup mulutmu, jangan mengatakan seperti itu lagi, kau harus meminta maaf pada Anandi sekarang
Anandi " Tidak perlu melakukan itu, Sanchi tidak bersalah, aku memang bukan perempuan yang sempurna, aku sendiri menemukan banyak kesalahan dalam diriku, aku juga sering mengeluh pada diriku, memang tidak ada yang istimewa pada diriku, dan masalah kecantikan, kecantikan terletak pada mata orang yang melihatnya, aku dihormati oleh orang orang seperti Shiv dan kalian, karena kalian melihat kebaikan dalam diriku, kalian sudah menerimaku dengan kehangatan dan cinta, kalau tidak, aku tidak akan menganggap diriku layak untuk Shiv, aku tahu Sanchi tidak sepertiku, dia mempunyai gambaran tersendiri dalam pikirannya tentang kakak iparnya kelak, aku tidak bisa memenuhi impiannya, aku tidak bisa menjadi gadis modern, Sanchi tidak sengaja mengatakan itu padaku, dia hanya kecewa, dan menyesali fakta kalau aku tidak seperti yang dia inginkan, tapi aku akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi kakak ipar yang terbaik, kalian juga sudah berbaik hati menerimaku, aku tidak akan mengecewakan kalian, aku akan selalu menjaga kepercayaan kalian saat aku jadi menantu di rumah ini, Sanchi juga akan menerimaku sebagai kakak iparnya, aku akan menunggu saat itu, aku berharap Sanchi juga menunggu saat itu.

BACA SELANJUTNNYA

LIKE FP INI UNTUK UPDATE SINOPSIS YA

DAFTAR SINOPSIS TERKAIT

Tweet

Ditulis oleh Tari Harun pada tanggal Selasa, 14 Februari 2017