Artikel keren lainnya:
Sinopsis ANTV (http://navya07.blogspot.co.id/)
Sinopsis Anandhi Episode 95 ANTV 17 Juni 2016 : Penyesalan Maharvising Membawa Petaka
Maharvising mengumpulka warga desa dan meminta maaf atas semua kesalahaanya, ia mengembalikan semua surat tanah mereka. Warga desa marah dan melempari Maharvising dengan batu hingga terluka parah dan sekarat. Kalyani dan Bhairon membantunya membawa ke rumah sakit.
Sumitra menunjukan surat-surat tanah milik orang tua Anandhi. Baghwati sangat senang menerima surat-surat itu kembali. Anandhi senang tanah orang tuanya kembali lagi kepada mereka.
Kalyani menginginkan Sughna kembali ke rumah karen sebentar lagi akan melahirkan. Bhairon kemudian menelpon Madan dan ingin membawa Sughna kembali. Madan memberitahukan hal itu kepada rada. Saat itu Paramcarang mendengar dan memprovokasi Madan agar tidak mengizikan Sughan kembali ke rumah. Nampaknya hasutan Paramcarang tidak membuat Madan serta merta mengikutinya. Ia tetap memanggil Syham dan memberitahukan hal itu kepadanya.
Bhairon memuji kecantika yang masih melekat pada Sumitra. Sumitra mengatakan bahwa kecantikannya adalah karena ia merasa bahagia. Baghwati masuk dan memberikan bubur kepada Bhairon dan senang menerimanya. Sumitra mengatakan bahwa Kajan akan segera kembali dan Baghwati jangan khawatir. Kalyani memanggil untuk Sumitra segera pergi menemui Sughna.
Kalyani dan Bhairon disambut bahagia oleh keluarga Syham. Kemudian Sughna datang dan meminta keberkatan kepada mereka. Sughna memeluk Bhairon dengan senang hati. Rada meminta sesuatu kepada Kalyani agar Sughna melahirkan di tempatnya karena sudah menganggap Sughna sebagai anaknya sendiri serta merasa bahwa keluarga Kalyani dalam kondisi kurang baik. Rada khawatir akan keadaan Sughna dan bayinya. Syham menjelaskan kepada ibunya dan meyakinkan bahwa Sughan akan baik-baik saja dan jangan khawatirkan hal-hal itu karena akan ada banyak orang yang menjaganya.
Sughna nampaknya kurang senang dengan Syham dan marah karena membela kalyani agar dirinya ikut dengannya karena Rada meminta ia melahirkan di rumahnya dan Syham membujuk ibunya. Sughna senang orang tuanya datang dan bukan berarti senang meninggalkan rumah Rada. Syham bingung dengan permintaan Sughna. Syham menjelaskan semua dan akhirnya Sughna mengerti juga. Sughna memeluk Syham dan mengatakan agar ia mau ikut denganya.
Anandhi sangat senang Sughna datang dan menyambutnya. Keluarga sangat senang dan memberikan manisan untuk Sughna. Sementara Maharvising mengatakan kepada orang-orang desa agar mengerti dan ia mengakui dosa-dosanya. Maharvising membawa surat-surat tanah milik mereka dan akan mengembalikan tanah mereka yang ia renggut dengan penghianatan sebelumnya. Orang-orang desa tidak percaya kepada Maharvising karena telah membuat mereka sangat menderita.
alyani mendengar berita bahwa Maharvising mengumpulkan orang-orang desa. Vasant yang mendengarnya sangat marah dan meyakini bahwa Maharvising akan melakukan ulah lagi. Ia sangat marah dan akan menemuinya. Kalyani mencegah kepergian Vasant dan menasehatinya agar tetap di rumah. Kalyani tahu bagaimana ia akan menaklukan Maharvising. Kemudian Kalyani mengajak Bhairon pergi untuk melihat situasi terlehib dahulu.
Episode 95.2Vasant sangat gelisah dan masih memikirkan kenapa Kalyani mempercayai Maharvising yang mengembalikan surat-surat tanah warga desa. Gehna mencoba menenangkan Vasant dan menginginkan Vasant bersabar dan mengerti akan keadaan sebelumnya baru kemudian mengambil tindakan. Nampakknya Vasant masih tidak percaya. Anandhi memberikan minuman kepada Vasant tapi ia menolak dan masih emosi dengan duduk.
Rada sedih ditinggal Sughna kembali ke rumahnya. Syham mencoba menenangkan dan meyakinkan akan kebahagian Sughna dan saat-saat penting yang akan ia lalui. Syham membujuk ibunya agar tidak sedih dan bertanya kenapa ibunya sedih. Rada tidak ingin bicara kepadanya dan menyuruhnya keluar meninggalkannya. Madan datang dan menanyakan kenapa Rada sedih.
Rada menceritakan bahwa Syham membujuk rada dihadapan semua orang, seolah-olah ia akan merebut kebahagian Sughna. Rada hanya ingin Sughna melahirkan dan itu untuk kebahagian Syham dan Sughna sendiri. Paramcarang mengetahui hal itu dan senang dengan sikap Rada yang berlahan-lahan mulai mengikuti permainannya.
Warga marah kepada Maharvising yang sudah sangat membuat mereka menderita. Warga tidak mau menerima surat tanahnya kembali karena mereka yakin Maharvising akan mempunyai rencana jahat kembali kepada mereka dengan dalih mengembalikan surat tanah. Warga yang emosi malah melempari Maharvising dengan batu-batu dan Maharvising roboh bersimbah darah dengan pembantunya yang mencoba melindunginya.
Kalyani dan Bhairon datang dan langsung menghentikan kemarahan warga desa. Bhairon mencoba membantu Maharvising untuk berdiri. Maharvising menolak bantuan mereka dan mengatakan dirinya telah banyak berbuat dosa dan sebelum ia pergi dengan tenang ia meminta maaf kepada Kalyani yang selam ini ia sakiti. Maharvising menolak ketika Bhairon mengajaknya untuk segera ke rumah sakit karena luka-luka di kepalanya dan keluar banyak darah.
Maharvising terus mengeluhkan hatinya yang terus diselubungi kesalahan dan selalu bermimpi ingin mengalahkan Kalyani dalam hidupnya. Kalyani menyuruh Bhairon untuk menjemput Vasant. Maharvising bangga mendengar Kalyani sangat berbesar hati. Vasant bersikeras tidak ingin menemui Maharvising yang dalam kondisi sekarat, semua orang membujuknya termasuk Gehna dan Sumitra agar ia berbesar hati. Bhairon kembali dengan Gehna dan cucunya dan mengatakan bahwa ia adalah cucunya dan kemudian diberkatinya.
Episode 95.4Maharvising tidak melihat vasant datang, Kalyani ingin
menjemputnya sendiri. Tapi tiba-tiba Maharvising lemas roboh. Bhairon
berteriak memanggil Kalyani yang hendak berlalu meninggalkannya.
Kemudian Bhairon dan warga membawa Maharvising ke rumah sakit, sementara
Kalyani mengajak Vasant pergi ke rumah sakit.
Paramcarang
berteriak memanggil Madan dan Rada kemudian menceritakan hal yang
terjadi dan memprovokasi serta menyalahkan Syham dan Rada sangat tidak
senang dengan keputusan Syham sebelumnya. Paramcarang terus berusaha
mengatakan hal-hal yang membakar emosi mereka. Nampaknya Rada mulai
terpengaruh dengan kata-kata kakaknya itu. Syham kemudian pergi
meninggalkan mereka untuk mengetahui hal yang terjadi sebenarnya.
Dokter
mengatakan kondisi Maharvising sangat kritis dan dirinya membutuhkan
darah. Kalyani ingin menymbangkan darahnya tapi Bhairon mencegah dan ia
yang akan menyumbangkan darahnya. Dokter menegur Vasant apakah ia akan
menymbangkan darahnya juga. Vasant membelakanginya dan diam saja.
Kalyani tahu dan menyuruh dokter untuk mengecek darah Bhairon terlebih
dahulu.
Sumitra masih tidak percaya bahwa seorang yang selama
ini menyakiti Kalyani. Hari ini Kalyani memaafkanya dan sungguh sangat
besar hati Kalyani. Syham datang dan mengatakan bahwa niat Maharvising
yang bertobat tidak terbaca oleh warga dan hari itu Seorang Maharving
mampu berubah total hidupnya hanya dalam waktu yang sekejab.
Dokter
mengatakan bahwa darah Bhairon tidak cocok dengan darah Maharvising
sementara keadaannya semakin buruk dan tidak banyak waktu untuknya.
Dokter meminta Vasant mungkin akan cocok dan segera melakukan uji coba.
Vasant terdiam dan Kalyani membujuk Vasant akhirnya Vasant mau
menyumbangkan darahnya untuk Maharvising.
BACA SELANJUTNNYA || ...
LIKE FP INI UNTUK UPDATE SINOPSIS YA
DAFTAR SINOPSIS TERKAIT