http://navya07.blogspot.com
FATIH MENYERANG NILUFER DENGAN KATA KATA YANG JAHAT…
Saat itu pukul 21.00
===Dirumahnya……..elif gelisah. Dia berjalan mondar mandir, ia memegang
hpnya dan sangat ingin menelepon omer. tapi dia bingung………
===Diruang interogasi……………”aku tidak akan berbohong, kau membuatku
sedih. aku percaya kepadamu, aku tak percaya jika kau akan berkhianat.
jangan bicara apapun, dengarkan saja. sangat jelas kalo kau merasa buruk
dan aku tak berniat menekanmu lagi. hal seperti ini biasa terjadi, kita
akan punya pertentangan dan itu normal. tapi berterima kasihlah karena
kau sangat berharga untukku. jika seseorang yang ada ditempatmu maka aku
akan menyebutnay pengkhianatan…………..”kata fatih.
Omer memperingatkan fatih……………”seseorang akan merasa lemah didepan gadis yang dia cintai………..”sahut fatih kepada omer.
Fatih kembali meminta nilufer membayangkan tentang dirinya, yang sangat
percaya hingga menceritakan semua rahasianya. Ia tak marah waktu nilufer
memanggilnya ke taman bebek dan membawa polisi, saat itu dia mengerti
posisinya………..meski saat itu dia tertangkap, dia takkan menyesal atau
marah kepada nilufer.
“aku sangat mencintaimu, hingga aku rela mengorbankan kebebasanku demi
dirimu………tapi kau menceritakan semua penderitaanku kepada semua orang,
masa kecilku dan semua tentang ibuku. semua yang aku katakan kepadamu
dengan kepercayaan diri. bagaimana bisa kau ceritakan semua itu kepada
orang lain , nilufer??. kau menghabisiku…………”kata fatih dan tiba tiba
berdiri dan memegang tangan nilufer.
Nilufer menangis dan berkata dia minta maaf. Omer langsung memukul fatih, ia minta nilfuer keluar ruangan………….
“kau akan menungguku nilufer. kau akan menunggu aku tanpa tanganmu
menyentuh orang lain…….jika kau membuat kesalahan aku akan menemukanmu
dan membunuhmu, aku akan mengubur hatiku………….”kata fatih sambil
tersenyum sinis.
“apa yang kau katakan??” kata omer, dan kembali memukul wajah metin. Ia
mendorong nilufer agar keluar dan berkata kepada fatih bahwa urusan
mereka belum selesai. Fatih meringis kesakitan memegangi hidungnya yang
berdarah………
Fatih berkata jika dia akan membuat pernyataan dan minta omer memanggil pengacara untuknya……….
Nilufer keluar dari ruangan dengan menangis, omer menyusulnya sambil
berlari dan berkata maaf. Pelo mendekatinay dan berkata akan berbicara
dengan nilu lalu mengantarkannya pulang………
PESAN ANCAMAN UNTUK FATIH…
===Dua orang opsir tampak sedang mengobati luka fatih, tapi dia menolak
dan berkata ingin ke kemar mandi. Omer yang bertemu mereka minta agar
tidak membiarkan fatih sendiri dan harus terus diawasi………
—Ia kemudian menelepon elif dan meminta maaf atas idenya mempertemukan
nilufer dan fatih, ia sudah membuat elif sedih. Tapi elif sendiri
berkata jika dia tak sedih, ia sedih atas kata kata omer…………dia sangat
mengerti jika omer melakukan segalanya untuk mereka dan dia tak bisa
mengkontrol apa yang mungkin terjadi. Omer merasa sangat lega……….
“kumohon jangan terlalu keras pada diirmu…….santailah oke?? jika kita marah, kita akan membuat kesalahan……….”kata elif
“kau benar elif, kau benar lagi, aku akan menulis kata kata mu dalam
hatiku…………”ujar omer dengan tersenyum. Ia minta elif memberitahunya jika
nilufer datang, dan jangan mengirim pesan, telp saja karena dia ingin
selalu mendengar suara elif……..
===Fatih mencuci mukanya dikamar mandi, dan dia melihat sebuah pesan
yang ditempelkan di cermin kamar mandi. Pesan itu membuatnya sangat
marah…………….’ibumu ada ditanganku, hati hatilah…………..”. Itu adalah pesan
yang ditulis oleh tayyar untuk fatih.
===Nilufer sedang duduk sendirian, kemudia mert mendekatinya dan
membetulkan selimut yang menempel ditubuh nilufer. Ia kemudian duduk
didekatanya…………’apa kau baru saja menemuinya??” tanya mert. Nilufer
menyahut jika dia tak ingin berbicara……..
Kemudian elif dan asli datang, mereka memintanya untuk makan, tapi
nilufer menolak. ia akan pergi tidur. Mert pun menolak untuk makan…………
Asli berkata kepada elif jika hidup tak pernah ada yang tahu, semua
berubah dengan sekejap. Asli lalu berkata jika dia juga akan kekamarya.
Elif kemudian mengambil selimut nilufer dan berjalan keluar taman. Ia
berdiri dekat sekali dengan pagar………
—Tiba tiba pintu lift rumah elif terbuka, tayyar muncul………..ia melihat elif ditaman dan mendekatinya………
Apa yang akan terjadi? apa dia punya niat untuk mendorong elif?? atau dia ingin menjemput mert……